OH GITU BANTEN – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Organisasi Kemasyarakatan Patriot Pejuang Bangsa menyatakan dukungan penuh kepada Polri dan TNI dalam menangani unjuk rasa yang berujung anarkis.
Ketua Umum Patriot Pejuang Bangsa, Akhmad Jaya Soepena atau yang akrab disapa Abah Jaya, menegaskan pihaknya mengutuk keras aksi perusakan fasilitas umum dan penyerangan terhadap institusi negara yang terjadi di berbagai daerah.
“Kami mengecam tindakan oknum yang merusak gedung DPR/MPR, DPRD, menyerang markas kepolisian, hingga membakar pos polisi di sejumlah lokasi, termasuk di Banten,” kata Abah Jaya dalam keterangan di Serang.
Ia menegaskan, aksi demonstrasi damai merupakan hak masyarakat yang dijamin undang-undang. Namun, tindakan anarkis seperti merusak fasilitas publik disebutnya sebagai bentuk makar terhadap pemerintahan yang sah.
Dalam situasi yang dinilai tidak kondusif, Abah Jaya menginstruksikan seluruh jajaran Patriot Pejuang Bangsa di tingkat provinsi hingga desa agar tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi isu yang berpotensi memecah persatuan bangsa.
“Seluruh pengurus harus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, TNI, dan Polri demi terciptanya iklim yang kondusif,” ujarnya.
Selain itu, ia mengajak tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda, organisasi kemasyarakatan, hingga mahasiswa dan pelajar untuk bersama-sama menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Kita boleh tidak suka dengan pejabat atau anggota DPR, tetapi ada mekanisme yang bisa ditempuh secara elegan sesuai undang-undang,” tegas Abah Jaya.
Hingga berita ini diturunkan, situasi di Serang terpantau kondusif.
Baca juga: Kota Serang Mencekam: Pospol Terbakar, Massa Alihkan Kemarahan pada Polisi
